Assalamuaikum wr.wb
Jumpa lagi dengan saya Melisa , kali ini saya akan menulis
blog dengan tema “(Investment Principles)”.
Untuk pertama kali , mari kita bahas tentang apa sich
Pengertian Investasi itu sendiri :
·
Menurut
Sunariyah (2003:4): “Investasi adalah penanaman modal untuk satu atau
lebih aktiva yang dimiliki dan biasanya berjangka waktu lama dengan harapan
mendapatkan keuntungan di masa-masa yang akan datang.” Dewasa ini banyak
negara-negara yang melakukan kebijaksanaan yang bertujuan untuk meningkatkan
investasi baik domestik ataupun modal asing. Hal ini dilakukan oleh pemerintah
sebab kegiatan investasi akan mendorong pula kegiatan ekonomi suatu negara,
penyerapan tenaga kerja, peningkatan output yang dihasilkan, penghematan devisa
atau bahkan penambahan devisa.
·
Investasi disebut juga dengan istilah penanaman
modal atau pembentukan modal yang merupakan komponen kedua yang menentukan
tingkat pengeluaran agregat. Jadi, investasi adalah sebagai pengeluaran atau
perbelanjaan penanam - penanaman modal atau perusahaan untuk membeli barang -
barang modal dan perlengkapan - perlengkapan untuk menambah kemampuan
memproduksi barang-barang dan jasa - jasa yang tersedia dalam perekonomian.
Untuk mengetahui apakah investasi yang kita lakukan akan
memperoleh keuntungan, kita harus tau kategori investasi tersebut :
Menurut Ahmad (2004), Huda (2007) umumnya
investasi dikategorikan atas dua jenis, yaitu
1. real
assets
Aset
riil adalah bersifat berwujud seperti gedung-gedung, kendaraan dan sebagainya
2. financial
assets.
aset
keuangan merupakan dokumen (surat-surat) klaim tidak langsung pemegangnya
terhadap aktiva riil pihak yang menerbitkan sekuritas tersebut.
Sementara menurut Widoatmodjo (2005) lahan
investasi dibagi atas tiga, yaitu
1. investasi
keuangan,
–
Investasi keuangan objeknya uang, biasanya
valuta asing dan surat-surat berharga yang diterbitkan oleh industri perbankan,
seperti sertifikat deposito, commercial paper, surat berharga pasar
uang, dan lain sebagainya.
–
Selain itu bisa juga berupa surat berharga yang
diterbitkan oleh perusahaan, seperti saham, obligasi, waran, opsi dan
surat-surat berharga lainnya.
2. investasi
komoditi perhiasan, dan
investasi
komoditi perhiasan objeknya adalah barang-barang perhiasan.
3. investasi
pada sektor riil.
Investasi
pada sektor riil adalah investasi yang diwujudkan dalam pendirian pabrik atau
pembukaan perkebunan, pertambangan dan lainnya.
Untuk mengetahui langkah selanjutnya untuk investasi. Kita harus
mengetahui prinsip investasi “Investment Principles “ yakni :
Prinsip 1
Selalu Berinvestasi dengan Margin of Safety
Margin of safety adalah prinsip membeli sekuritas dengan diskon yang signifikan terhadap nilai intrinsik, yang diduga tidak hanya menyediakan high-return peluang, tetapi juga untuk meminimalkan risiko downside dari investasi.
Margin of safety adalah prinsip membeli sekuritas dengan diskon yang signifikan terhadap nilai intrinsik, yang diduga tidak hanya menyediakan high-return peluang, tetapi juga untuk meminimalkan risiko downside dari investasi.
Prinsip 2
Mengharapkan Volatilitas dan Laba dari Ini
Investasi di saham berarti berurusan dengan volatilitas.
Alih-alih berjalan untuk keluar selama masa stres pasar, investor yang cerdas
menyapa kemerosotan sebagai kesempatan untuk mencari investasi yang besar.
Prinsip 3
Tahu Apa Jenis Investasi
Investor tahu diri investasi mereka. Untuk menggambarkan hal ini, ia membuat perbedaan yang jelas antara berbagai kelompok yang beroperasi di pasar saham.
Investor tahu diri investasi mereka. Untuk menggambarkan hal ini, ia membuat perbedaan yang jelas antara berbagai kelompok yang beroperasi di pasar saham.
Sekian. Terima kasih :)
Referensi :